Para Dokter berkata tentang Manggis
1. Dr. Berna Elya
Antioksidan menangkap radikal bebas dan mencegah kerusakan sel sehingga proses degenerasi sel terhambat. Disebut radikal bebeas lantaran atom atau kelompok atom itu memang dalam keadaan bebas alias tidak terikat dengan gugusan lain. Faktanya radikal bebas memang menangkap molekul hydrogen, asam lemak, logam berat yang pada akhirnya memicu beragamnya penyakit degeneratif.
- 2. Dr. Ir. Raffi Paramawati
Xanthone merupakan molekul besar yang terdiri dari berbagai komponen super antioksidan, misalnya alpha Mangostin; 3-Isomangostin; Garcinone C; Mangostanol; Garcinone D; Maclurin; Garcinone E; Catechins and polyphenols, Vitamin C dan sebagainya. Antioksidan telah terbukti dapat mencegah penuaan dini, mencegah penyakit jantung, mencegah berbagai jenis kanker, mencegah kebutaan dan meningkatkan kekebalan tubuh.
- 3. Menurut Dr. Sam Walters
Kulit manggis mengandung xanthone penyembuh kanker payudara, kanker paru-paru, kanker perut, leukemia dll. Salah satu solusi yang dapat anda lakukan demi sistem kekebalan tubuh anda adalah pencegahan, yakni dengan minum jus manggis.
- 4. Menurut Dr. Ir. Warid Ali Qosim, M.S.
Kulit buah mengandung senyawa xanthone yang meliputi mangostin, mangostenol, mangostinon A, mangostenon B, trapezifolixanthone, tovophyllin B, alfa mangostin, beta mangostin, garcinon B, mangostanol, flavonoid epicatechin, dan gartanin. Senyawa tersebut sangat bermanfaat untuk kesehatan. Rebusan kulit manggis mempunyai efek antidiare. Buah manggis memiliki efek speriniostatik dan spermisida. Ekstrak kulit buah yang larut dalam petroleum eter ditemukan 2 senyawa alkaloid.
- 5. Menurut Dr. Albert Miller
Seribu artikel tentang xanthone dan 20 tentang buah manggis. Struktur xanthone stabil, terdiri atas 3 lapisan karbon, dan lebih dari 40 jenis xanthone yang terdapat dalam buah manggis. Beberapa artikel yang mendukung, antara lain: daya potensial antioksidan, sifat anti luka bakar, sifat anti bakteri, sifat anti tumor.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar