17 Januari 2019

Tawakal

Bismillahirrohmaanirrohiim
Yaa ArhamarRoohimiin

Sepintas terdengar suara perdebatan antara A dan B

A :  Sekarang Zaman susah, jangan jadi Hamba Duitlaah...
Mengharap manusia , mengejar manusia...
Mendingan Kholwat dan Puasa sambil Ngrowot...Munajat pdNYA krn DIA yg menciptakan Zaman...

B : Sambil suaranya mengeras, marah..
Saya ini kayak Siti  Hajar, Usaha ...lari sana sini...kejar sana sini...mencari Duit...!
Saya Usaha yg jelas, dan baru Pasrah...
Kalau kamu mau Kholwat, ya udah Kholwat saja, puasa saja, ga perlu internetan, ga perlu hp....

A : Mengharap sama Allah, jangan sama Manusia,.masa tidak percaya sama kekuasaan Alloh ?, masa yakinnya sama Manusia ? Masa Usahanya adalah  mengharap Manusia ?kamu percaya ga sih sama Kuasa Alloh ?

B : Saya Percaya sama Allah, siapa bilang ga percaya..
Saya masih shollat koq....
Saya berusaha dg bekerja, ada janji kontrak kerja, masa harus kholwat..ini tidak bisa diselesaikan dg kholwat, tapi dgn kerja, kerja, kerja dan  bergerak, bukan diam saja...

_________________

Aku mencerna pembicaraan diatas, siapa yg salah yaa, siapa yg bener yaa....?

Si A ga salah, krn dia yakin dg kuasaNYA, bhw mmg DIAlah yg membuka pintu Rizki...

Si B, ga salah juga, krn dia berusaha dg tenaganya sendiri....namun ia  terlalu yakin dg Usaha dirinya dan meremehkan mereka yg Kholwat, seolah tdk Yakin Bahwa Alloh Maha Kuasa mendatangkan RizkiNYA....

Si B yakin dg Allah karena mmg sdh tahu bhw Allah pencipta langit dan Bumi...ia sekedar tahu saja  tapi belum mengenal Allah Ta'ala ...sehingga dia berusaha sekuat energi otak dan fisiknya saja, ....

Si A, menyerahkan urusannya 100 % ke Allah Ta'ala dan berharap full pada Allah Ta'ala sahaja.... sedangkan si B tidak demikian....

Tidak bisa si B mengambil contoh usahanya Siti Hajar..
kata si B.kalau Siti Hajar tdk lari 7x maka Air ZamZam tidak keluar..

Lah.....
Air Zam Zam  tuh Pasti akan keluar ,saatnya Pasti keluar meskipun  andai Siti Hajar duduk saja kholwat Munajat pdaNYA...
Andai ini yg dilakukan, maka Air Zam Zam akan mengalir menjadi Sungai ke kota kota.....

Karena Siti Hajar tdk sabar dan yakin pd gerakan  usaha dirinya  sendiri dg lari lari kecil, sai,
 maka ketika Zam Zam keluar, ia membendung dg tangannya, dan Air Zam Zam hanya keluar disitu saja...namun memang inilah yg terbaik yang Allah berikan untuk Umat di Dunia.....dibuatnya Siti Hajar Panik, sehingga  fatamorgana disangka air.......

Allah Ta'ala yg Maha Baik,  memaklumkan ini dan tetap menghargai  hasil Usaha Siti Hajar dg meng abadikan sebagai Persyaratan Umroh dg melakukan Sai antara Shafa dan marwah.....

Karena memang Pengorbanan Siti Hajar sdh sedemikian besarnya, sesuai kemampuan dirinya sebagai Ibu Ibu....

 
Hikmah dan Nasihat

Apapun dan dimanapun, jika tawakalnya kpd Allah, maka  Allah Subhanahu wata'ala akan memberikan Rizki dari arah yg tidak disangka sangka dan selalu menjadi Rahmatan lil 'aalamiin bagi sekitar...bukan bagi diri sendiri atau keluarga sendiri...tapi bagi manusia sekitar, tumbuhan dan binatang...

Maka ketika tawakalnya ditujukan kepada Makhluk ditahap awal, biasanya selalu  kecewa yang datang....

Biasanya Allah ta'ala  akan menarik si hamba agar  tawakalnya lurus  kepada Allah Ta'ala saja,  melalui beberapa peristiwa yang mengecewakan hatinya, seperti penipuan (fatamorgana),  penghinaan, pengkhianatan, dll yg  mau ga mau harus dilaluinya.....

Nasihat saya adalah...
Jika ingin sesuatu yang Hasilnya adalah Sukses, maka awali dg perbuatan tawakal ......

Ingat ya....
Tawakal itu ada di awal hingga di Akhir...
Sebagaimana Kesabaran itu ada di Awal hingga Akhir...

Maka inilah yang mendapat Restu dariNYA

Wallahu a'lam bish showwab

Shollu 'ala Rosulillah Sholallahi'alaiyhi wasallam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar